Jakarta (voa-islam.com) - Subhanallah, Panasnya wedhus gembel atau guguran awan panas yang dimuntahkan Gunung Merapi di Yogyakarta membuat puluhan orang meninggal dunia. Hijaunya desa sudah terganti dengan tebalnya debu abu vulkanik termasuk gersangnya pepohonan yang habis terbakar.
Berdasarkan pantauan Tim Evakuasi Korban Merapi Dompet Dhuafa, Iman Surahman, hanya ada satu bangunan yang masih utuh berdiri yaitu Masjid Al Amin. Mesjid tersebut hanya berjarak 100 meter dari halaman rumah Mbah Maridjan di desa Kinahrejo, Cangkringan, Umbul Harjo Sleman Yogyakarta.
Berdasarkan pantauan Tim Evakuasi Korban Merapi Dompet Dhuafa, Iman Surahman, hanya ada satu bangunan yang masih utuh berdiri yaitu Masjid Al Amin. Mesjid tersebut hanya berjarak 100 meter dari halaman rumah Mbah Maridjan di desa Kinahrejo, Cangkringan, Umbul Harjo Sleman Yogyakarta.
“Betul ada mesjid yang berdiri, dari sekian banyak rumah yang yang porak poranda. Yang masih tampak bentuknya yaitu masjid Al Amin, itu kuasa Allah,” kata Iman, Kamis, (28/10/2010) malam....“Betul ada mesjid yang berdiri, dari sekian banyak rumah yang yang porak poranda. Yang masih tampak bentuknya yaitu masjid Al Amin, itu kuasa Allah,” kata Iman...
Yang lebih mencengangkan lagi, meski panas memiliki suhu lebih dari 600 derajat celcius tak dapat membakar sejumlah benda yang terdapat di dalam masjid tersebut. “Di dalam masjid, ada debu tebal. Tapi yang kita lihat ada Alquran yang terjaga dan tidak terbakar,” sambungnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun masjid yang dibangun dekat kediaman si Mbah sebgaian dana pembangunannya berasal dari honor Mbah saat membintangi iklan minuman berenergi. (LieM/ozo)
Saat terjadi tsunami di Aceh lbh jelas lagi klo masjid2 msh berdiri kokoh sedangkan bangunan di sekitarnya porak poranda, rata dng tanah.. subahanallah.. itu bukti kuasa Allah
BalasHapusAllohu Akbar......
BalasHapus