Bandung (addakwah.com) - Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Oji Mahroji meminta kepada pengelola warung internet (warnet) untuk memblokir situs porno bagi pelajar.
"Pelajar ini kan harapan masa depan, pemilik warnet jagan hanya cari untung saja dengan memberikan kebebasan bagi pelajar untuk mengakses situs porno," ujarnya saat dihubungi melalui telepon selular, Kamis (10/5/2010).
Oji meminta kepada pelajar di Kota Bandung agar memanfaatkan kecanggihann internet untuk hal yang positif. Kalau perlu, lanjut Oji, orang tua atau keluarga ikut mengawasi atau mengantar siswa ke warnet agar terhindar dari situs porno.
"Selama ini pelajar datang ke warnet untuk mencari bahan tugas. Namun begitu, yang perlu diwaspadai jangan sampai pelajar membuka situs yang dianggap tidak pantas. Sebaiknya kakak, atau sodara antar langsung ke warnet," ungkapnya.
Beredarnya video porno mirip Ariel dengan dua wanita mirip Luna Maya dan Cut Tari, dianggap meresahkan. Agar tak menyebar luas di kalangan pelajar, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung meminta Kepala Sekolah dan guru menggelar razia ponsel milik anak didiknya.
Kekhawatiran banyak pihak video syur mirip Ariel-Luna yang saat ini tengah heboh dikonsumsi pelajar terbukti. Sebanyak 12 handphone (HP) dari 600 HP milik siswa SMA 9 Bandung, Jl LMU. Suparmin 1A, kedapatan memiliki rekaman video syur mirip Ariel-Luna.
(avi/ern)
"Pelajar ini kan harapan masa depan, pemilik warnet jagan hanya cari untung saja dengan memberikan kebebasan bagi pelajar untuk mengakses situs porno," ujarnya saat dihubungi melalui telepon selular, Kamis (10/5/2010).
Oji meminta kepada pelajar di Kota Bandung agar memanfaatkan kecanggihann internet untuk hal yang positif. Kalau perlu, lanjut Oji, orang tua atau keluarga ikut mengawasi atau mengantar siswa ke warnet agar terhindar dari situs porno.
"Selama ini pelajar datang ke warnet untuk mencari bahan tugas. Namun begitu, yang perlu diwaspadai jangan sampai pelajar membuka situs yang dianggap tidak pantas. Sebaiknya kakak, atau sodara antar langsung ke warnet," ungkapnya.
Beredarnya video porno mirip Ariel dengan dua wanita mirip Luna Maya dan Cut Tari, dianggap meresahkan. Agar tak menyebar luas di kalangan pelajar, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung meminta Kepala Sekolah dan guru menggelar razia ponsel milik anak didiknya.
Kekhawatiran banyak pihak video syur mirip Ariel-Luna yang saat ini tengah heboh dikonsumsi pelajar terbukti. Sebanyak 12 handphone (HP) dari 600 HP milik siswa SMA 9 Bandung, Jl LMU. Suparmin 1A, kedapatan memiliki rekaman video syur mirip Ariel-Luna.
(avi/ern)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar