addakwah.com ---Tidak kurang dari 120 orang bersaing untuk menjadi kandidat ketua umum pimpinan pusat Muhammadiyah periode 2010-2015 setelah berhasil lolos seleksi administrasi. Nasib mereka untuk lolos sebagai calon akan ditentukan dalam sidang tanwir.
“Seluruh kandidat yang lolos seleksi administrasi telah menyatakan diri bersedia maju dalam bursa Ketum Muhammadiyah,” kata Ketua Panitia Pemilihan, Rosyad Saleh, menjelang pelaksanaan Muktamar Satu Abad Muhammadiyah di Yogyakarta.
Menurut dia, 120 kandidat yang lolos (dari 220 peserta) sudah menyatakan kesediaannya maju dalam bursa Ketua Umum PP Muhammadiyah akan diusulkan kepada anggota tanwir melalui sidang tanwir yang digelar 1 Juli 2010.
“Selanjutnya, peserta sidang tanwir memilih 30 kandidat sementara untuk dibawa ke rapat pleno muktamar yang akan dihadiri ribuan muktamirin perwakilan dari PP, Pimpinan Wilayah (PW), dan Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah,” katanya.
Ia mengatakan, nama-nama kandidat sementara itu kemudian dibawa dalam rapat pleno untuk dipilih sebagai anggota PP Muhammadiyah. Muktamirin yang memiliki hak suara untuk memilih sekitar 2.000 orang.
“Muktamirin sebanyak itu akan memilih 13 anggota PP Muhammadiyah dari 30 kandidat sementara. Setelah terpilih 13 orang, kemudian bersama panitia menggelar rapat internal yang difasilitasi tim formatur atau panitia pemilihan untuk menentukan ketua umum,” katanya.
Namun, menurut dia, kandidat yang memperoleh suara terbanyak tidak otomatis menjadi ketua umum, karena penentuannya tergantung kesepakatan dalam rapat pleno. (antara)
“Seluruh kandidat yang lolos seleksi administrasi telah menyatakan diri bersedia maju dalam bursa Ketum Muhammadiyah,” kata Ketua Panitia Pemilihan, Rosyad Saleh, menjelang pelaksanaan Muktamar Satu Abad Muhammadiyah di Yogyakarta.
Menurut dia, 120 kandidat yang lolos (dari 220 peserta) sudah menyatakan kesediaannya maju dalam bursa Ketua Umum PP Muhammadiyah akan diusulkan kepada anggota tanwir melalui sidang tanwir yang digelar 1 Juli 2010.
“Selanjutnya, peserta sidang tanwir memilih 30 kandidat sementara untuk dibawa ke rapat pleno muktamar yang akan dihadiri ribuan muktamirin perwakilan dari PP, Pimpinan Wilayah (PW), dan Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah,” katanya.
Ia mengatakan, nama-nama kandidat sementara itu kemudian dibawa dalam rapat pleno untuk dipilih sebagai anggota PP Muhammadiyah. Muktamirin yang memiliki hak suara untuk memilih sekitar 2.000 orang.
“Muktamirin sebanyak itu akan memilih 13 anggota PP Muhammadiyah dari 30 kandidat sementara. Setelah terpilih 13 orang, kemudian bersama panitia menggelar rapat internal yang difasilitasi tim formatur atau panitia pemilihan untuk menentukan ketua umum,” katanya.
Namun, menurut dia, kandidat yang memperoleh suara terbanyak tidak otomatis menjadi ketua umum, karena penentuannya tergantung kesepakatan dalam rapat pleno. (antara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar